Analisis Kelayakan Finansial pada Usaha Pembibitan Tanaman Hias di Kelurahan Lalosabila Kecamatan Wawotobi Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara

  • Ulyasniati Ulyasniati Universitas Lakidende, Konawe, Indonesia
  • Suriana Haris Universitas Lakidende, Konawe, Indonesia
Keywords: Kelayakan finansial, Usaha tanaman hias

Abstract

Lokasi pelaksanaan studi kasus dilakukan di Kelurahan Lalosabila Kecamatan Wawotobi Kabupaten Konawe Propinsi Sulawesi Tenggara. Waktu  pelaksanaan studi kasus orientasi pendahuluan dilakukan pada bulan September-Oktober 2017, waktu pelaksanaan kajian pada bulan Februari-April, sedang waktu pelaksanaan penyuluhan pada bulan Mei 2018.

Analisis penyajian data secara deskriptif analisis, artinya prosedur pemecahan masalah yang diselidiki menggambarkan keadaan obyek kajian berdasarkan faktor-faktor yang ada sekarang. Dalam menganalisis data dan untuk mencapai kesimpulan yang diinginkan apakah usaha yang dilakukan layak berdasarkan analisis finansial untuk dikembangkan dengan menyertakan peghitungan biaya dan pendapatan serta kentungan yang diperoleh selama 3 tahun terakhir (2016 s/d 2018). Perangkat analisis yang digunakan yaitu:Net Present Value (NPV) Internal Rate of Return (IRR), dan  Net Benefit-Cost Ratio (Net B/C).

Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa tanaman hias pada usaha pembibitan tanaman hias di Kelurahan Lalosabila Kecamatan Wawotobi layak untuk dikembangkan karena benefit cost rasio dari ketiga jenis tanaman sampel >1. Tanaman hias juga memberikan keuntungan dengan hasil bersih (net benefit) yang diterima selama 3 tahun sebesar Rp.52.565.000-, dengan nilai sekarang (NPV) sebesar Rp. 27.291.200-, dengan memperhitungkan bahwa tingkat bunga adalah adalah 25% tiap tahun selama 3 tahun, dan  IRR>SOOC.

Published
2020-09-30
Section
Articles