https://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/issue/feedSurya Abdimas2025-07-31T00:00:00+07:00Dwi Irawatisuryaabdimas@umpwr.ac.idOpen Journal Systems<p>DOI Prefix :10.37729/abdimas<br>ISSN : <a title="p-ISSN" href="http://u.lipi.go.id/1489395325" target="_blank" rel="noopener">2580-3492 </a>(p), <a href="http://u.lipi.go.id/1489395603" target="_blank" rel="noopener">2581-0162</a> (e)<br>Type of review :Single Blind<br>Frequency : January, April, July, and October<br>Editor in Chief : <a href="https://scholar.google.com/citations?user=RJrdHZQAAAAJ&hl=id&oi=ao" target="_blank" rel="noopener">Dr. Dwi Irawati, S.E., M.Si.</a><br>Managing Editor : <a href="https://scholar.google.com/citations?user=GVyxxRQAAAAJ&hl=en&oi=ao" target="_blank" rel="noopener">Dr. Eko Setyadi Kurniawan, M.Pd.Si.</a><br>Indexing : <a href="http://jurnal.umpwr.ac.id/index._php/abdimas/abstracting" target="_blank" rel="noopener">Click here</a><br>Focus & Scope : <a href="http://jurnal.umpwr.ac.id/index._php/abdimas/scopes" target="_blank" rel="noopener">Click here</a><br>Accreditation : <a href="https://drive.google.com/file/d/1aOHwkfBJj3i7bJuB86aPPx0kGwZBHMRQ/view" target="_blank" rel="noopener">Sinta 4</a></p>https://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5311Teacher Assistance in Developing Learning Applications Using Thunkable at Junior High School2025-06-16T13:30:57+07:00Mochamad Yunus Ariansyahmochamadyunusariansyah@gmail.comJordan Amran Dzikrillahjordanamrand5@gmail.comJihan Al Haninjihanalhanin0@gmail.comSayida Abqaria Fairuzabqariafairuz@gmai.comSirly Amria Rosyadahamriasirly19@gmail.comPurnomo Purnomopurnomo@uinsalatiga.ac.id<p><em>Information and communication technology advances have provided many conveniences in education, one of which is in the teaching and learning process. One significant innovation is the development of learning applications that can be accessed by via mobile devices. As an educational institution, SMP Muhammadiyah 2 Kartasura is ready to adopt technology in learning activities which is supported by the availability of technological devices Chromebooks for every student. However, teachers still don't know how to innovate digital-based learning medium because previously they only used conventional learning medium. Therefore, the aim of this service activity is to educate teachers at SMP Muhammadiyah 2 Kartasura about optimizing Thunkable in creating of learning applications. The method used in this service is PAR (participatory action research). The results of this activity show that teachers have high enthusiasm in participating of Thunkable optimization training activities. This can be seen from the strong willing to make Thunkable as well as the active question and answer session between the teacher and the source person. Through this training, teachers can understand the basic concepts of creating learning applications and implement them practically by using the Thunkable platform.</em></p>2025-06-15T16:27:18+07:00Copyright (c) 2025 Mochamad Yunus Ariansyah, Jordan Amran Dzikrillah, Jihan Al Hanin, Sayida Abqaria Fairuz, Sirly Amria Rosyadah, Purnomo Purnomohttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5615Edukasi dan Pendampingan Program Pengendalian Hama Terpadu Bagi Kelompok Tani Padi Sawah Guna Peningkatan Produksi 2025-06-23T13:42:45+07:00Hendrival Hendrivalhendrival@unimal.ac.idBaidhawi Baidhawibaidhawi@unimal.ac.idLatifah Latifahlatifah@unimal.ac.idMuhammad Muaz Munauwarmuaz.munauwar@unimal.ac.idNovita Pramahsari Putrinovita@unimal.ac.id<p><em>Penurunan produksi padi disebabkan oleh gangguan hama seperti hama. Program pengabdian kepada masyarakat melalui edukasi dan pendampingan program Pengendalian Hama Terpadu bagi kelompok tani berdampak terhadap penurunan kerusakan tanaman padi. </em><em>Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu (1) </em><em>Memberikan</em> <em>pengetahuan bagi petani dan penyuluh mitra berkaitan dengan penerapan Pengendalian Hama Terpadu (PHT) </em><em>serta </em><em>peningkatan produktivitas usaha tani</em><em> petani mitr</em><em>a. (2) Memberikan </em><em>motivasi petani </em><em>dan penyuluh tentang beragam teknologi pengendalian hama secara berkelompok sehingga pendapatan petani. (3) </em><em>Membimbing petani </em><em>dan penyluh tentang pemantauan dan pengambilan keputusan pengendalian hama serta pengenalan kombinasi teknologi pengendalian terhadap hama berdasarkan keadaan agroekosistem</em><em>. </em><em>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan selama sembilan bulan dari Agustus-September 2024 di </em><em>d</em><em>esa Paya Gaboh</em><em>,</em> <em>k</em><em>ecamatan Sawang, </em><em>k</em><em>abupaten Aceh Utara, dengan melibatkan secara langsung petani dan penyuluh. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan dua cara yaitu penyuluhan dan kegiatan percontohan. </em><em>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat memberikan dampak positif bagi kelompok tani padi sawah. Petani telah memiliki keterampilan dalam identifikasi, penanganan, dan pengendalian hama pada tanaman padi secara terpadu. Petani yang bergabung dalam kelompok tani sudah melakukan tindakan pengendalian secara lebih intensif, serta telah mengenal dan mengetahui ekologi dan umur tanaman padi yang rentan terhadap kerusakan oleh hama. Melalui kegiatan edukasi dan pendampingan kelompok tani tentang pengendalian terpadu pada hama diharapkan dapat mengatasi permasalahan budidayaya tanaman padi dan meningkatnya produksi padi.</em></p>2025-06-23T13:39:01+07:00Copyright (c) 2025 Hendrival Hendrival, Baidhawi Baidhawi, Latifah Latifah, Muhammad Muaz Munauwar, Novita Pramahsari Putrihttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5701Hidup Berkualitas Bebas Kanker Payudara Dengan Cerdik dan Sadari Pada Remaja Putri 2025-07-07T10:38:38+07:00Waifti Amaliawaifti@widyagamahusada.ac.idSenditya Indah Mayasarisenditya.mayasari@widyagamahusada.ac.idNicky Danur Jayantinicky_daanty@widyagamahusada.ac.id<p><em>Penderita kanker payudara telah banyak ditemukan pada usia muda bahkan tidak sedikit remaja putri usia empat belas tahun menderita tumor di payudaranya </em><em>yang</em><em> dapat berpotensi menjadi kanker </em><em>apa</em><em>bila tidak terdeteksi </em><em>sejak dini</em><em>. Kemenkes RI telah melaksanakan program deteksi dini kanker payudara yang dikenal dengan metode SADARI (pemeriksaan payudara sendiri)</em> <em>yang mudah dilakukan oleh setiap wanita untuk mengetahui adanya benjolan atau kelainan payudara lainnya. Tujuan utama SADARI adalah menemukan kanker dalam stadium dini sehingga pengobatannya menjadi lebih baik. Tingginya angka kejadian kanker payudara disebabkan kurangnya kesadaran untuk melakukan deteksi dini payudara jika mengalami kelainan seperti benjolan. Program pemerintah sebagai upaya preventif adalah dengan promosi kesehatan melalui SADARI dan CERDIK. Penyuluhan pencegahan kanker payudara dengan SADARI dan CERDIK di kalangan remaja ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan menumbuhkan sikap yang positif dari para remaja mengenai pencegahan kanker payudara sejak dini sehingga dapat meningkatkan kesadaran remaja putri untuk melakukan SADARI secara teratur. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di SMKN 2 Malang pada siswi putri kelas 11. Metode pelaksanaan kegiatan dengan memberikan penyuluhan tentang kanker payudara dan demonstrasi SADARI. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat didapatkan tingkat pengetahuan remaja putri tentang kanker payudara dan SADARI sebelum diberikan penyuluhan hanya 3 siswi (10,3%) yang memiliki tingkat pengetahuan baik dan setelah diberikan penyuluhan seluruh siswi (100%) memiliki pengetahuan baik. Hal ini terbukti bahwa metode penyuluhan dan demontrasi sangat efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan perubahan perilaku seseorang</em><em>.</em></p>2025-06-25T18:11:09+07:00Copyright (c) 2025 Waifti Amalia, Senditya Indah Mayasari, Nicky Danur Jayantihttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5721Pelatihan Pembuatan Media Kahoot Sebagai Peningkatan Kreativitas Guru Dalam Pembelajaran Digital 2025-07-07T09:45:07+07:00Ika Septianaikaseptiana@upgris.ac.idMuhajir Muhajirikaseptiana@upgris.ac.idAhmad Rifaiikaseptiana@upgris.ac.idTheodora Indriatiikaseptiana@upgris.ac.id<p><em>Pembelajaran abad-21 mengarahkan guru untuk melek teknologi dalam proses pembelajaran. Penggunaan teknologi diharapkan dapat memotivasi peserta didik untuk lebih semangat selama proses pembelajaran. Salah satunya media Kahoot sebagai media pembelajaran di kelas. Oleh karena itu perlu adanya pelatihan pembuatan media Kahoot sebagai peningkatan kreativitas dalam pembelajaran. Tujuan pelatihan adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada guru untuk lebih tanggap dengan perkembangan zaman dan perkembangan ipteks. Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan dengan menggunakan model klasik untuk mendekatkan kemampuan yang telah dimiliki dan yang akan dipelajari mitra sehingga mitra tidak akan memperoleh kesenangan dan kesulitan ketika kegiatan pelatihan. Dengan model klasik mitra dapat mengikuti pelatihan dan mempraktekkan materi yang telah diberikan. Mitra yang terlibat dalam kegiatan pelatihan adalah Bapak Ibu Guru SMP Negeri 29 Semarang. Peserta pelatihan melakukan kegiatan praktik membuat media Kahoot dan dipresentasikan di depan peserta lain. Selama kegiatan berlangsung lancar dan saling berbagi pengalaman. Berdasarkan hasil pelatihan diperoleh hasil bahwa dengan pelatihan pembuatan Kahoot sebagai media pembelajaran dapat membantu guru dalam meningkatkan kompetensinya. Guru yang semula tidak tahu bagaimana membuat Kahoot sebagai media pembelajaran akhirnya mencoba membuat dengan bantuan tim pengabdi dan akhirnya dapat membuat dan dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran bersama peserta didik.</em></p>2025-07-07T09:34:10+07:00Copyright (c) 2025 Ika Septiana, Muhajir Muhajir, Ahmad Rifai, Theodora Indriatihttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5723Implementasi Integrated Digital Marketing 2.0 Dan Website Company Profile Untuk Meningkatkan Customer Engagement Dan Penjualan Sentra Sepatu Kulit Danar Leather Semarang2025-07-09T11:28:55+07:00Bayu Setyo Nugrohobsnbayu@polines.ac.idSri Marhaeni SalsiyahSri.marhaeni@polines.ac.idSugiyantasugiyanta@polines.ac.idEva Purnamasarieva.purnamasari@polines.ac.idAdam Afandiadamafandi0125@gmail.comDwi Fajar Lestaridwifajar0002@gmail.comIntan Eka Ameliaintanekaamelia6@gmail.com<p><em>Era digital saat ini mengharuskan UMKM harus bisa beradaptasi dengan teknologi digital, masih belum banyak UMKM yang mampu menyesuaikan diri dengan pasar dan pengembangan teknologi saat ini. Program pengabdian masyarakat kompetitif ini mengupayakan untuk dapat membantu UMKM implementasi teknologi digital dalam lini bisnis dengan cara implementasi Integrated Digital Marketing dan pembuatan website company profile untuk meningkatkan engagement pelanggan dan penjualan sentra sepatu kulit Danar Leather di Semarang. Kami menggunakan metode observasi lokasi, pelatihan Integrated Digital Marketing, dan website company profile sebagai bentuk langkah profesionalitas sentra sepatu kulit danar leather, serta pengadaan peralatan yang tepat untuk mendukung foto produk pada platform digital marketing serta pendampingan pengelolaan media sosial dan E-Commerce, data hasil dari metode tersebut akan digunakan Danar Leather untuk mengembangkan produk dan profil perusahaan. Dengan demikian, diharapkan informasi produk yang ditawarkan dapat meningkatkan customer engagement serta penjualan produk sentra sepatu kulit Danar Leather.</em></p>2025-07-09T07:24:06+07:00Copyright (c) 2025 Bayu Setyo Nugroho, Sri Marhaeni Salsiyah, Sugiyanta, Eva Purnamasari, Adam Afandi, Dwi Fajar Lestari, Intan Eka Ameliahttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5751Pemberdayaan Ketrampilan Siswa dan Pengenalan Diversifikasi Produk Hilir Nata de Coco2025-07-10T12:35:26+07:00Citra Defiracitradefira@unsri.ac.idOnne Akbar Nur Ichsanonne.akbar@fp.unsri.ac.idParwiyanti Parwiyantiparwiyanti@fp.unsri.ac.idEka Lidiasariekalidiasari@fp.unsri.ac.id Merynda Indriyani Syafutrimerynda@fp.unsri.ac.idCitra Pratiwi Prayitnocitraprayitno@fp.unsri.ac.idTri Wardani Widowatitriwardaniwidowati@fp.unsri.ac.idFriska Syaifulfriskasyaiful@fp.unsri.ac.idBudi Santosobudisantoso@fp.unsri.ac.id<p><em>Permasalahan kurangnya keterampilan praktis dan minimnya pengetahuan tentang potensi ekonomi lokal teridentifikasi pada siswa SMP IT Raudhatul Ulum, khususnya terkait diversifikasi produk olahan. Kondisi ini membatasi kemampuan siswa dalam mengembangkan potensi diri dan berinovasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan keterampilan siswa melalui pengenalan dan pelatihan diversifikasi produk hilir nata de coco, serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi penyuluhan interaktif, demonstrasi pembuatan berbagai olahan nata de coco (seperti jeli, permen, dan minuman), serta praktik langsung oleh siswa. eval__uasi terhadap kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pada tingkat pengetahuan peserta. Capaian ini terbukti dari kenaikan pengetahuan siswa sebesar 17,54% setelah mengikuti program ini dibandingkan dengan sebelum pengabdian dilakukan. Kesimpulannya, kegiatan ini berhasil membekali siswa dengan keterampilan baru, meningkatkan pemahaman mereka tentang potensi diversifikasi produk, dan membuka wawasan mengenai peluang wirausaha dari sumber daya lokal, sehingga berkontribusi pada pengembangan potensi ekonomi kreatif di lingkungan sekolah. </em></p>2025-07-10T12:34:32+07:00Copyright (c) 2025 Citra Defira, Onne Akbar Nur Ichsan, Parwiyanti Parwiyanti, Eka Lidiasari, Merynda Indriyani Syafutri, Citra Pratiwi Prayitno, Tri Wardani Widowati, Friska Syaiful, Budi Santosohttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5752Teknik Panen Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan Melalui Tikung Lebah Hutan Apis Binghamii Pada Kelompok Tani Hutan2025-07-11T07:17:13+07:00Budiaman Budiamanbudiaman@unhas.ac.idAndi Prastiyoandipr34@gmail.comSitti Nuraenisitti.nureny@unhas.ac.idDian Ayu Lestaridianayulestari@unhas.ac.idWahyuni Wahyuniwahyuni@unhas.ac.idChairil Chairilchairil@unhas.ac.idBudi Artybudiarty@unhas.ac.idNurhady Sirimoroknurhadysirimorok@unhas.ac.idPutri Fatimah Nurdinputri_nurdin@yahoo.com<p><em>Hasil hutan bukan kayu (HHBK) memiliki banyak manfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Salah satu produk hasil hutan yang dapat dikembangkan adalah lebah madu. Permasalahan yang dihadapi petani adalah minimnya pengetahuan tentang teknik panen yang tidak merusak habitat lebah serta potensi pengelolaan hasil lebah yang optimal. Kegiatan pengabdian ini dilakukan pada kelompok tani hutan di desa Timpuseng, kecamatan Camba, kabupaten Maros, dengan tujuan memperkenalkan teknik panen ramah lingkungan dan berkelanjutan melalui metode tikung lebah hutan </em><em>Apis binghamii. Metode kegiatan dengan memberikan edukasi pentingnya pengelolaan lebah yang berkelanjuan dan lingkungan yang lestari serta dapat meningkatkan nilai ekonomi petani hutan. Hasil kegiatan menunjukkan pemahaman petani dalam mengenal teknik tikung sebesar 70 persen. Pengenalan produk-produk turunan yang dapat dimanfaatkan seperti bee bread, serta lilin pada sarang lebah. Petani diharapkan dapat memulai memanfaatkan hasil lebah secara lebih maksimal, sehingga memberikan nilai tambah ekonomi. Kegiatan ini sebagai edukasi dalam penerapan teknik tikung lebah yang dapat menjadi solusi efektif untuk melestarikan populasi apis binghamii, mendukung pengelolaan sumber daya hutan yang berkelanjutan, dan meningkatkan kesejahteraan petani hutan.</em></p>2025-07-10T18:41:54+07:00Copyright (c) 2025 Budiaman Budiaman, Andi Prastiyo, Sitti Nuraeni, Dian Ayu Lestari, Wahyuni Wahyuni, Chairil Chairil, Budi Arty, Nurhady Sirimorok, Putri Fatimah Nurdinhttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5780Pelatihan Desain Poster Kebencanaan Menggunakan Canva Pada Kelompok Sadar Wisata 2025-07-14T09:29:09+07:00Farid Wajidifaridwajidi@unsulbar.ac.idAnggit Priadmodjoanggitpriadmodjo@unsulbar.ac.idAde Mulawarmanademulawarman@unsulbar.ac.idRahmiyatal Munajarahmiyatalmunaja@unsulbar.ac.idIsmaun Ismaunmaunkalmaliki@unsulbar.ac.id<p><em>Desa Lapeo di Polewali Mandar menghadapi risiko bencana seperti banjir dan abrasi pantai, namun kelompok sadar wisata (Pokdarwis) desa ini memiliki keterbatasan dalam pengetahuan dan keterampilan mendesain poster sebagai media edukasi mitigasi bencana. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota Pokdarwis dalam mendesain poster kebencanaan menggunakan aplikasi Canva. Pelatihan ini menggunakan pendekatan ADDIE (</em><em>Analysis, Design, Development, Implementation, eval__uation) yang terstruktur dan efektif. Tahap awal melibatkan analisis kebutuhan yang mengungkap rendahnya pemahaman tentang desain grafis di kalangan peserta. Pelatihan dilaksanakan selama dua hari, mencakup teori dasar desain visual, pengenalan Canva, dan praktik langsung pembuatan poster. eval__uasi dilakukan melalui pretest dan posttest untuk mengukur peningkatan kemampuan peserta. Hasilnya, terjadi peningkatan signifikan pada pemahaman desain (rata-rata skor meningkat dari 43,3 menjadi 79,05) dan penguasaan Canva (dari 37,3 menjadi 76,45). Poster yang dihasilkan dinilai baik hingga sangat baik dalam aspek estetika, kejelasan pesan, dan relevansi tema. Pelatihan ini berhasil memberdayakan komunitas Desa Lapeo dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung edukasi kebencanaan. Dengan hasil yang memuaskan, program ini dapat direplikasi di komunitas lain dengan kebutuhan serupa untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap risiko bencana.</em></p>2025-07-14T09:29:05+07:00Copyright (c) 2025 Farid Wajidi, Anggit Priadmodjo, Ade Mulawarman, Rahmiyatal Munaja, Ismaun Ismaunhttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5812Pelatihan Biopestisida Tanaman Serai Untuk Meningkatkan Keterampilan Hidup dan Kewirausahaan Bagi Siswa di Sekolah2025-07-14T17:53:00+07:00Dyah Ayu Pramoda Wardanidyah.wardani@ulm.ac.idAchmad Ramadhanna’il Rasjavaachmad.rasjava@ulm.ac.idNoer Komarinkomari@ulm.ac.idUmi Baroroh Lili Utamiumi.baroroh@ulm.ac.idKholifatu Rosyidahkrosyidah@ulm.ac.idRodiansono Rodiansonorodiansono@ulm.ac.idEdi Mikriantoedimikrianto@ulm.ac.idChindy Sari Asihchindydoublea@gmail.comEmi Listiawatiemilistiawati@gmail.comDimas Gunawangunawandimas@gmail.comYudhistira Adityaepilog.king@gmail.com<p><em>Pengenalan </em><em>biopestisida kepada siswa SMAN 1 Kandangan sebagai tim mitra menjadi salah satu langkah penting dalam memperkenalkan konsep bioteknologi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar tentang jenis-jenis biopestisida, mekanisme kerjanya, serta manfaat dan tantangan dalam penggunaannya. Melalui pendekatan pembelajaran yang interaktif dan praktik langsung, siswa diajak untuk mengenal proses pembuatan biopestisida, uji efektivitasnya, dan dampaknya terhadap ekosistem. Pada kegiatan ini tim pengabdi melakukan pengenalan biopestisida dari tanaman serai sebagai salah satu contoh tanaman sumber biopestisida. Kegiatan mencakup identifikasi masalah mitra, pelaksanaan pelatihan, demonstrasi, dan praktik lapangan. Implementasi program ini terbukti dapat meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga keseimbangan lingkungan dan mendorong mereka untuk berpartisipasi dalam inovasi bioteknologi yang berkelanjutan. Selain itu, pengenalan biopestisida juga dapat memotivasi siswa dalam mengeksplorasi lebih jauh bidang bioteknologi dan aplikasinya dalam pertanian modern. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa 65</em><em> persen</em><em> siswa belum mengetahui tentang </em><em>biopestisida, 95</em><em> persen</em><em> siswa mampu memahami materi yang diberikan, 95</em><em> persen</em><em> siswa menilai metode yang digunakan dalam pembuatan </em><em>biopestisida sangat mudah diadaptasi dan 90</em><em> persen</em><em> siswa termotivasi untuk mengeksplor pembuatan </em><em>biopestisida dengan bahan alami lainnya.</em></p>2025-07-14T17:52:53+07:00Copyright (c) 2025 Dyah Ayu Pramoda Wardani, Achmad Ramadhanna’il Rasjava, Noer Komari, Umi Baroroh Lili Utami, Kholifatu Rosyidah, Rodiansono Rodiansono, Edi Mikrianto, Chindy Sari Asih, Emi Listiawati, Dimas Gunawan, Yudhistira Adityahttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5841Pendampingan Guru Sekolah Dasar Dalam Pembuatan Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila2025-07-15T16:17:42+07:00Wharyanti Ika Purwaningsihwharyanti@umpwr.ac.idMujiyem Saptimsapti@umpwr.ac.idAkhmad Fadjeriakhmadfadjeri@umnu.ac.id<p><em>Implementasi kurikulum merdeka bertujuan untuk </em><em>terciptanya</em><em> profil pelajar pancasila</em><em> pada peserta didik</em><em>. </em><em>Hal tersebut dapat diperoleh salah satunya </em><em>melalui pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Namun, di SD Muhammadiyah Kemiri Purworejo, guru-guru masih minim dalam mem</em><em>ahami dan melaksanakan P5</em><em>. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan </em><em>guna mendampingi guru dalam mengembangkan modul P5</em><em>. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk workshop </em><em>dalam penyusunan dan pegembangan</em> <em>m</em><em>odul P5. </em><em>Mitra kegiatan adalah civitas akadmemika </em><em>di SD Muhammadiyah Kemiri sebanyak </em><em>25</em><em> orang guru dan 6 orang </em><em>tenaga kependidikan</em><em>. Pelaksanaan kegiatan dilakukan sebanyak tiga kali pertemuan yaitu tanggal 15 Agustus 2024, 31 Agustus 2024 dan 5 September 2024. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat ini, dihasilkannya SK Tim Fasilitator P5 dan </em><em>2</em><em> Buah Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) untuk Fase </em><em>A</em><em> dan C pada tema Gaya Hidup Berkelanjutan </em><em>serta</em><em> terjadi peningkatan pengetahuan</em> <em>tentang P5</em> <em>oleh </em><em>peserta pengabdian dari 75,2</em><em> persen</em><em> (sebelum kegiatan) menjadi 90,4</em> <em>persen</em><em> (setelah kegiatan).</em> <em>Kegiatan pendampingan pada guru-guru SD Muhammadiyah Kemiri memberikan peningkatan pemahaman bagi seluruh guru SD Muhammadiyah Kemiri dan memberikan kesiapan untuk pelaksanaan P5 dengan tersedianya modul P5 pada Fase A dan C.</em></p>2025-07-15T16:17:38+07:00Copyright (c) 2025 Wharyanti Ika Purwaningsih, Mujiyem Sapti, Akhmad Fadjerihttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5871Peningkatan Kompetensi Akuntansi Siswa SMK Dengan Zahir Accounting: Menjadi Profesional Agar Siap Bersaing di Dunia Usaha dan Industri2025-07-16T17:24:09+07:00Risal Risalrisal@upb.ac.idEndang Kristiawatiendang@upb.ac.idRenny Wulandarirennywulandari@upb.ac.idAris Setiawanarissetiawan@upb.ac.idAli Afifali.afif@upb.ac.idSartono Sartonosartono@upb.ac.idJaurino Jaurinojaurino@upb.ac.idReni Dwi Widyastutirenidwiwidyastuti@upb.ac.idFebriati Febriatifebriati@upb.ac.idWilda Sariwildasari@upb.ac.id<p><em>Pemahaman teknologi informasi terutama di bidang akuntansi menjadi sangat penting bagi siswa sekolah menengah kejuruan (SMK). Kemampuan dunia kerja saat ini terus berubah sehingga menuntut sekolah untuk bisa meng-update keahlian yang harus dimiliki oleh para siswa kejuruan yang disiapkan untuk siap terjun dalam dunia kerja. Namun, kemampuan yang dimiliki masih memiliki kesenjangan dari tuntutan dunia kerja saat ini yang semakin bergantung pada pengelolaan keuangan melalui teknologi informasi. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini yaitu meningkatkan kompetensi siswa dan memberikan pengalaman praktis dalam penyusunan laporan keuangan menggunakan software akuntansi, mempersiapkan siswa menghadapi tuntutan dunia kerja, serta memberikan nilai tambah bagi lulusan SMK dalam persaingan di era digital. Program pengabdian pada masyarakat ini dilaksanakan bersama mitra yaitu SMK Negeri 1 Pontianak melalui pelatihan secara langsung (hands-on training) dengan pendekatan pembelajaran berbasis praktik (practice-based learning). Hasil menunjukkan peningkatan yang signifikan yaitu sebanyak 95 persen peserta memahami operasional dasar software dan mampu menghasilkan laporan keuangan secara mandiri. Selain itu, waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan laporan keuangan menggunakan Zahir Accounting lebih cepat, mudah dipahami, dan lebih akurat</em></p>2025-07-16T17:24:02+07:00Copyright (c) 2025 Risal Risal, Endang Kristiawati, Renny Wulandari, Aris Setiawan, Ali Afif, Sartono Sartono, Jaurino Jaurino, Reni Dwi Widyastuti, Febriati Febriati, Wilda Sarihttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5863Pendampingan Internalisasi Industri Kecil Untuk Meningkatkan Daya Saing Usaha di Era Digital2025-07-20T10:12:51+07:00Joko Hadi Susilojokohadisusilo9@gmail.comTri Astuti Handayaninanin.trias@gmail.comLaily Agustina Rahmawatilaily.tiyangalit@gmail.comAhmad Suprastiyotiyopras207@gmail.comErwanto Erwantoerwantokimia@gmail.comDimas Surya Atmajadimas4230@gmail.comAmmad Beny Prasetyabeny63303@gmail.comSiti Alfiyanasitialfiyana.bjn@gmail.com<p><em>Pengabdian ini dilatarbelakangi permasalahan yang dihadapi UMKM bawang goreng Fawwaz terkait proses pemasaran produk yang masih konvensional dan proses penirisan bawang goreng. Kemudian penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing usaha kecil melalui pendampingan dalam internalisasi konsep industri kecil di era digital. Melalui program ini, diharapakan dapat memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku usaha kecil dalam mengadaptasi dan mengimplementasikan teknologi digital dalam operasional usaha. Fokus utama dari pendampingan ini meliputi peningkatan pemahaman tentang pemasaran digital, pengelolaan media sosial, e-commerce, serta penggunaan perangkat lunak untuk manajemen bisnis yang efisien. Selain itu, pendampingan ini memberikan arahan agar dapat meningkatkan kualitas hasil produksi dengan memperbaiki sistem penirisan minyak bawang goreng. Dengan pendampingan ini, pelaku usaha kecil dapat meningkatkan penjualan, kualitas produksi serta daya saing usaha di pasar yang semakin kompetitif. Program ini diharapkan tidak hanya memperkenalkan teknologi digital, tetapi juga memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya inovasi dalam bisnis kecil untuk bertahan dan berkembang di era digital yang terus berubah</em>.</p>2025-07-20T10:12:47+07:00Copyright (c) 2025 Joko Hadi Susilo, Tri Astuti Handayani, Laily Agustina Rahmawati, Ahmad Suprastiyo, Erwanto Erwanto, Dimas Surya Atmaja, Ammad Beny Prasetya, Siti Alfiyanahttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5926Pendampingan Penyempurnaan Inovasi Konten Digital di Divisi Humas UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno 2025-07-20T17:46:55+07:00Cahya Dewi Syarofinacahya.dewi.2202146@students.um.ac.idDwi Rahmawatidwi.rahmawati.2202146@students.um.ac.idAura Cinta Lucsi Yuwanaaura.cinta.2202146@students.um.ac.idMoh. Safiimoh.safii@um.ac.id<p><em>Divisi Humas pada UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno memiliki peran penting dalam pengelolaan dan pembuatan konten promosi perpustakaan. Namun, mitra mengalami kendala dalam menghasilkan konten digital yang relevan, menarik, dan sesuai dengan tren media sosial terkini. Konten yang diunggah cenderung monoton, kurang informatif, serta tidak optimal dalam pemanfaatan platform yang sesuai seperti Instagram dan TikTok. Berdasarkan permasalahan tersebut, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melakukan pendampingan kepada Divisi Humas dalam penyempurnaan konten digital, agar konten yang dihasilkan lebih menarik, inovatif, dan mampu menjangkau audiens yang lebih luas. Pengabdian ini juga bertujuan untuk mendorong inovasi dalam pembuatan konten promosi, sehingga perpustakaan dapat lebih efektif dalam menarik perhatian pengguna. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini berupa pendampingan, serta partisipasi aktif oleh mahasiswa pengabdian masyarakat. Hasil dari kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa setelah dilakukan pendampingan dalam penyempurnaan konten digital, terjadi peningkatan interaksi pengguna yang signifikan, ditunjukkan dengan jumlah penayangan (viewer) konten Instagram yang meningkat dari kurang dari 3.000 menjadi lebih dari 4.000, serta jumlah suka (like) yang meningkat dari kurang dari 90 menjadi lebih dari 120 per unggahan. Serta dengan berkembangnya narasi berita yang lebih informatif, dan diunggah pada website perpustakaan, juga menjadi salah satu hasil dari pendampingan penyempurnaan konten digital dalam pengabdian ini.</em></p>2025-07-20T17:45:19+07:00Copyright (c) 2025 Cahya Dewi Syarofina, Dwi Rahmawati, Aura Cinta Lucsi Yuwana, Moh. Safiihttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5981Peningkatan Literasi Kebencanaan Guru IPA Melalui Pendampingan Pengembangan Media Pembelajaran2025-07-22T06:36:35+07:00Meliyana Ainimeliyana.aini@ulm.ac.idWida Salupiwida.salupi@ulm.ac.idSyubhan Annursyubhan.science.edu@ulm.ac.idRizky Febriyani Putrifeby.science.edu@ulm.ac.idLuthfiana Nurtamaraluthfiana.nurtamara@ulm.ac.id<p><em>Tingginya potensi bencana yang terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan yang merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki lahan basah terluas namun juga memiliki 11 jenis potensi bencana menurut hasil kajian risiko bencana provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2021-2026. Minimnya pemberian pendidikan mitigasi bencana sejak sini kepada masyarakat di </em><em>p</em><em>rovinsi Kalimantan Selatan sehingga diperlukan adanya tindakan pendidikan mitigasi bencana sejak dini kepada masyarakat khususnya </em><em>g</em><em>uru IPA melalui pendampingan media pembelajaran. Tujuan kegiatan pengabdian yaitu untuk meningkatkan literasi kebencanaan bagi </em><em>g</em><em>uru IPA melalui pendampingan pengembangan media pembelajaran. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian melalui 3 tahap yaitu persiapan, pelaksanaan dan eval_uasi yang dilaksanakan di SMPN 24 Banjarmasin. Mitra yang terlibat dalam pengabdian ini yaitu MGMP IPA Kota Banjarmasin. Hasil pengabdian diperoleh survei pengetahuan awal </em><em>g</em><em>uru IPA memiliki rerata 47,9 dengan kategori cukup dan hasil eval_uasi pelatihan pengembangan media pembelajaran literasi kebencanaan selama seminggu diperoleh rerata 81</em><em> persen</em><em> dengan kategori sangat bagus. Capaian yang diperoleh dalam kegiatan pengabdian ini yaitu peningkatan literasi mitigasi dan kreatifitas guru IPA dalam membuat media pembelajaran tentang mitigasi bencana. Kesimpulannya, kegiatan pengabdian ini memberikan peningkatan literasi mitigasi bencana di provinsi Kalimantan Selatan yang dimiliki oleh guru dengan lebih kreatifnya </em><em>g</em><em>uru IPA dalam menuangkan pengetahuan tentang mitigasi bencana di media pembelajaran yang dibuat. Rekomendasi berupa harapan </em><em>g</em><em>uru IPA terhadap kegiatan pendampingan seperti ini dapat dilaksanakan dan berkelanjutan, agar nantinya guru IPA dapat mengupgrade pengetahuan mitigasi bencana.</em></p>2025-07-22T06:36:31+07:00Copyright (c) 2025 Meliyana Aini, Wida Salupi, Syubhan Annur, Rizky Febriyani Putri, Luthfiana Nurtamarahttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5658Pelatihan Pendidikan Kebencanaan dengan Pendekatan STEM untuk Meningkatkan Pemahaman dan Kesiapsiagaan Bencana Bagi Guru Sekolah Dasar2025-07-22T07:09:25+07:00Siska Desy Fatmaryantisd_fatmaryanti@yahoo.comRintis Rizkia Pangestikarintis@umpwr.ac.idIstiko Agus Wicaksonoistikowicaksono@gmail.comYusro Al Hakimyusroalhakim@umpwr.ac.id<p><em>Kesiapsiagaan terhadap bencana alam merupakan aspek penting yang perlu diajarkan sejak dini, terutama di wilayah rawan bencana seperti Purworejo. Guru sekolah dasar memiliki peran strategis dalam membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk menghadapi risiko bencana. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pendidikan kebencanaan dengan pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics) kepada guru-guru Sekolah Dasar. Aisyiyah di Purworejo. Kegiatan dilaksanakan di SD Aisyiyah Unggulan kecamatan Loano, kabupaten Purworejo. Metode pelatihan meliputi workshop, simulasi, dan diskusi kelompok mengenai pengenalan bencana, pencegahan, dan mitigasi. Materi pelatihan juga mencakup pembuatan alat peraga sederhana untuk membantu pemahaman siswa terhadap risiko bencana. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kesiapsiagaan bencana bagi guru. Hal ini terlihat dari peningkatan pemahaman konseptual dan kemampuan guru dalam merancang kegiatan belajar interaktif sebesar 50 persen. Selain itu, guru juga menyatakan peningkatan kepercayaan diri dalam mengajarkan topik kebencanaan kepada siswa sebesar 70 persen. Kesimpulannya, pelatihan pendidikan kebencanaan berbasis STEM ini berkontribusi positif dalam meningkatkan kesiapsiagaan bencana di lingkungan sekolah dasar, sekaligus memperkuat kesadaran lingkungan. Program ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun sistem pendidikan kebencanaan berkelanjutan di sekolah dasar Purworejo.</em></p>2025-07-22T07:09:21+07:00Copyright (c) 2025 Siska Desy Fatmaryanti, Rintis Rizkia Pangestika, Istiko Agus Wicaksono, Yusro Al Hakimhttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5700Pendampingan Industri Startup Dalam Membangun Kapasitas Pengarsipan Pada Era Transformasi Digital2025-07-22T16:53:10+07:00Aulia Prima Kharismaputraaulia@mail.unnes.ac.idAhmad Saerojisaeroji@mail.unnes.ac.idElen Pramudita Rahma Wardanielenpramudita@gmail.comNidaul Fahrinanidaulfa27@gmail.comRio Refandariorefanda16@gmail.com<p><em>Perusahaan startup sering menghadapi tantangan dalam pengelolaan arsip dokumen. Hal ini diakib</em><em>a</em><em>tkan keterbatasan sumber daya manusia dan belum optimalnya pemanfaatan teknologi informasi. Permasalahan serupa ditemukan pada perusahaan rintisan di Kota Surakarta yang masih mengandalkan sistem pengarsipan manual. Hal ini berisiko menimbulkan ketidakteraturan, kerusakan fisik arsip, serta menyulitkan proses pencarian dokumen penting saat dibutuhkan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan arsip melalui pelatihan dan pendampingan pengarsipan berbasis digital. Metode kegiatan mencakup tahap analisis kebutuhan, pelatihan teknis, simulasi penggunaan perangkat lunak pengarsipan (Google Drive), serta eval_uasi dan pendampingan berkelanjutan. Mitra yang terlibat dalam program ini adalah </em><em>CV</em><em>. Lantar Cipta Media, dengan peserta pelatihan berasal dari staf dari berbagai perusahaan startup di </em><em>k</em><em>ota Surakarta. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan staf dalam menggunakan teknologi digital untuk mengelola arsip secara lebih efisien dan aman. Arsip-arsip fisik penting telah berhasil dipindai, diklasifikasi, dan disimpan dalam sistem cloud yang mudah diakses serta memiliki fitur pencarian dan kontrol akses. Kegiatan ini juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan data dan mitigasi risiko kehilangan arsip. Kegiatan pelatihan digitalisasi arsip ini efektif dalam meningkatkan efisiensi operasional perusahaan startup. Rekomendasi selanjutnya agar pelatihan berkelanjutan dan penguatan kapasitas SDM terus dilakukan agar sistem pengelolaan arsip dapat berjalan optimal dan berkelanjutan.</em></p>2025-07-22T16:53:06+07:00Copyright (c) 2025 Aulia Prima Kharismaputra, Ahmad Saeroji, Elen Pramudita Rahma Wardani, Nidaul Fahrina, Rio Refandahttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/5950Revolusi Digital UMKM: Strategi Pemasaran Efektif Melalui Penyematan Lokasi di Google Maps2025-07-22T20:21:45+07:00Enrico Aziezyenricoaziezy@gmail.comDian Safitri Pantja Koesoemasaridiansafitripkoesoemasari@unwiku.ac.idAkbar Pahleviakbarpahlevi84@gmail.comHeru Cahyoherucahyounwk@yahoo.comDanang Lukmantorodananglukmantoro1603@gmail.com<p><em>Perkembangan teknologi digital telah membuka peluang baru dalam strategi pemasaran, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu pendekatan yang efektif untuk memperluas jangkauan pasar adalah melalui digital marketing, dengan memanfaatkan platform berbasis lokasi seperti Google Maps. Pengabdian kali ini bertujuan untuk penyematan lokasi usaha pada Google Maps sehingga, dapat menjadi media promosi yang efisien dan terjangkau bagi UMKM, khususnya di desa Sedayu. Mayoritas UMKM di desa Sedayu merupakan usaha rumahan yang masih menerapkan metode pemasaran tradisional, meski sudah ada yang memanfaatkan WA dan Facebook tetapi tidak maksimal. Pelatihan digital marketing diikuti oleh 25 pelaku UMKM. Pendekatan yang digunakan adalah community base partisipatory action research (CBPAR), yaitu mengumpulkan data, analisis hasil, dan tindakan nyata berdasarkan temuan di lapangan. Hasilnya, peserta mulai mengenal dan menggunakan Google Maps untuk meningkatkan visibilitas usaha mereka. Keberadaan UMKM di Google Maps tidak hanya memudahkan konsumen dalam menemukan lokasi usaha, tetapi juga memperkuat citra dan kepercayaan terhadap produk lokal. Strategi ini dinilai sebagai langkah awal yang strategis dalam digitalisasi UMKM menuju pasar yang lebih luas dan kompetitif. Tantangan yang dihadapi UMKM adalah adanya keterbatasan akses infrastruktur teknologi. </em></p>2025-07-22T20:21:41+07:00Copyright (c) 2025 Enrico Aziezy, Dian Safitri Pantja Koesoemasari, Akbar Pahlevi, Heru Cahyo, Danang Lukmantorohttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/6008Penguatan Brand Image Melalui Desain Logo Camilan Tradisional Laklak dan Loteng Untuk Meningkatkan Daya Tarik Konsumen2025-07-23T18:17:59+07:00I Wayan Sukadanasukadana@undiknas.ac.idNi Komang Devi Sudhaningrumsukadana@undiknas.ac.idPutu Indah Dianti Putrisukadana@undiknas.ac.id<p><em>Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di desa Tajen, kecamatan Penebel, kabupaten Tabanan, provinsi Bali, sebagai bentuk kontribusi akademik terhadap penguatan sektor ekonomi kreatif lokal, khususnya dalam bidang pariwisata, digital, dan pertanian. Fokus utama kegiatan ini adalah penguatan brand image melalui perancangan ulang desain logo produk camilan tradisional "Laklak" dan "Loteng" yang merupakan produk khas desa. Permasalahan utama yang dihadapi oleh pelaku usaha lokal adalah kurangnya identitas visual yang kuat sehingga memengaruhi daya tarik produk di mata konsumen, terutama wisatawan. Melalui pendekatan partisipatif dan berbasis kebutuhan, tim pengabdian melakukan pendampingan dalam proses pembuatan logo yang modern namun tetap mempertahankan unsur budaya lokal. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan persepsi positif konsumen terhadap kemasan dan identitas produk, yang berimplikasi pada peningkatan minat beli. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh sinergi antara kreativitas digital dan kearifan lokal untuk memperkuat daya saing produk UMKM di sektor pariwisata berbasis pertanian</em></p>2025-07-23T18:17:56+07:00Copyright (c) 2025 I Wayan Sukadana, Ni Komang Devi Sudhaningrum, Putu Indah Dianti Putrihttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/6065Inisiasi Pengorganisasian dan Penguatan Kepemimpinan Perempuan2025-07-24T17:05:43+07:00Andy Ilman Hakimandyilmanhakim@ub.ac.idJuwita Hayyuning Prastiwijuwita_hayyu@ub.ac.idWimmy Haliimwimmyfisip@ub.ac.id<p><em>Dalam kehidupan sehari-hari, perempuan sering menghadapi tantangan dan hambatan yang kompleks dengan berbagai sentimen negatif. Mengingat patriarki, budaya lokal dan struktur politik yang diskriminatif terhadap perempuan masih banyak terjadi di titik-titik sektor strategis, baik wilayah domestik maupun publik. Bersama mitra kerjasama yaitu Koalisi Perempuan untuk Kepemimpinan (KPuK), p</em><em>rogram pengabdian kepada masyarakat ini memfasilitasi perempuan untuk berdaya, dengan melakukan inisiasi pengorganisasian dan mendorong program kegiatan penguatan kepemimpinan perempuan. </em><em>Urgensi pemilihan sasaran isu yang menjadi fokus kegiatan mempertimbangkan u</em><em>paya penanganan dan pencegahan situasi atas permasalahan perempuan membutuhkan inisiatif penguatan kepemimpinan perempuan. Pemberdayaan perempuan diarahkan lewat pengorganisasian, bukan memberikan bantuan yang bersifat jangka panjang dan menimbulkan ketergantungan. Pengorganisasian dimaksudkan untuk meningkatkan kemandirian perempuan agar mereka dapat mengambil keputusan sendiri serta terlibat aktif dalam proses pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka dalam keluarga, masyarakat, dan sistem negara. Dengan berorganisasi, potensi dan suara individu perempuan menjadi lebih kuat sehingga tidak lagi diabaikan. Penguatan kepemimpinan perempuan juga terus didorong sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas, peran, dan partisipasi perempuan dalam berbagai sektor, baik publik maupun privat. Oleh karena itu</em><em>, </em><em>kegiatan penguatan kepemimpinan perempuan diharapkan menghasilkan perubahan yang dimulai dari diri perempuan tersebut, baik membangun kesadaran mengenai konsep diri yang kuat dan mandiri, serta memiliki potensi dan kelebihan yang sama. Tak hanya itu, pada level yang lebih tinggi, munculnya kesadaran dan aksi bersama membangun kekuatan perempuan untuk terlibat dalam proses pengambilan keputusan dan penanganan (advokasi) masalah-masalah perempuan.</em></p>2025-07-24T17:05:40+07:00Copyright (c) 2025 Andy Ilman Hakim, Juwita Hayyuning Prastiwi, Wimmy Haliimhttps://jurnal.umpwr.ac.id/abdimas/article/view/6194Sosialisasi Ekonomi Sirkular Dalam Peningkatan Pemahaman Serta Penerapannya Bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan2025-07-25T04:43:47+07:00Merisha Hastarinaicha3005@gmail.comNidya Wisudawatinidya_wisudawati@um.palembang.ac.idMuhammad Fikri Mulyadifikriyadi012@gmail.comDhea Abelia Putri Heriyadheabeliaputri@gmail.com<p><em>Ekonomi sirkular merupakan pendekatan yang berfokus pada keberlanjutan melalui pengurangan sampah dan pemanfaatan kembali material, hal ini sangat relevan untuk dikenalkan sejak usia dini. Pendidik dan Tenaga Kependidikan merupakan role model yang akan ditiru oleh para murid, sehingga memiliki tanggung jawab untuk menjadi agen perubahan budaya sekolah untuk karakter peduli lingkungan dan memenuhi tuntutan pengembangan kompetensi berkelanjutan. Artikel ini melaporkan hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa sosialisasi ekonomi sirkular, mitra sasar kegiatan pengabdian adalah pendidik dan tenaga kependidikan di TK Mutiara Islami. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan praktis peserta yaitu pendidik dan tenaga kependidikan dalam menerapkan prinsip-prinsip ekonomi sirkular di lingkungan sekolah dan dalam kegiatan pembelajaran. Metode yang digunakan adalah dengan memberikan penyuluhan terkait sirkular ekonomi. Meliputi pemaparan teori, diskusi interaktif, dan contoh praktik terkait penerapan ekonomi sirkular yang dapat diaplikasikan dalam konteks pendidikan anak usia dini. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman dan motivasi peserta untuk menerapkan ekonomi sirkular, melalui kuesioner yang disebarkan melalui pre dan posttest yaitu di rerata 75 persen. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran dan kebiasaan keberlanjutan di kalangan pendidik, yang selanjutnya dapat diteruskan kepada generasi muda.</em></p>2025-07-25T04:43:43+07:00Copyright (c) 2025 Merisha Hastarina, Nidya Wisudawati, Muhammad Fikri Mulyadi, Dhea Abelia Putri Heriya