Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Gula Semut Organik di Desa Kebonrejo Kecamatan Candimulyo Kabupaten Magelang

  • Ari Oktaviani Universitas Muhammadiyah Purworejo
  • Isna Windani Universitas Muhammadiyah Purworejo
  • Dyah Panuntun Utami Universitas Muhammadiyah Purworejo
Keywords: gula semut, organik, cobb-douglas, sensitivitas

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui besarnya biaya, penerimaan, pendapatan dan keuntungan dari industri rumah tangga gula semut organik, 2) tingkat kelayakan usaha industri rumah tangga gula semut organik, 3) tingkat sensitivitas usaha industri rumah tangga gula semut organik, 4) faktor – faktor yang berpengaruh dalam produksi gula semut organik. Populasi penelitian semua pengajin gula semut organik di Desa Kebonrejo sejumlah 34 orang. Sampel penelitian berjumlah 34 orang dimana seluruh populasi dijadikan sampe. Pengambilan sampel menggunakan teknik sensus. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuisioner. Analisis data menggunakan analisis biaya dan fungsi produksi cobb – douglas.

Hasil analisis menunjukkan bahwa: Total biaya produksi Rp. 1.286.945,00, total penjualan Rp. 1.821.150,00, total pendapatan sebesar Rp. 1.736.547,00 dan total keuntungan Rp. 534.258,00. Berdasarkan analisis kelayakan usaha menunjukkan bahwa: nilai R/C Ratio 1,41, π/C Ratio 41,51 %, BEP produksi 12,23, BEP penerimaan Rp 228.384,47, BEP harga Rp 13.512,47 layak diusahakan. Berdasarkan analisis sensitivitas usaha menunjukkan bahwa: Industri rumah tangga gula semut organik sensitif pada harga jual yang turun 29 %. Berdasarkan analisis fungsi produksi cobb-douglas menunjuukan bahwa: jumlah pohon kelapa, jumlah nira, kayu bakar dan tenaga kerja berpengaruh secara signifikan, sedangkan untuk variabel pengalaman usaha tidak berpengaruh secara signifikan atau nyata terhadap produksi gula semut organik.

 

Kata kunci: gula semut, organik, cobb-douglas, sensitivitas

Published
2024-03-29
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>