Analisis Kesiapsiagaan Bencana Banjir Pada Masyarakat
(Studi Kasus : Desa Krandegan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo)
Abstract
Penelitian analisis kesiapsiagaan bencana banjir pada masyarakat ini mengambil lokasi di Desa Krandegan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo. Desa Krandegan merupakan salah satu daerah di Kecamatan Bayan yang sering mengalami banjir. Hampir setiap tahunnya banjir menggenang Kawasan Desa Krandegan, ditahun 2022 sudah terjadi banjir sebanyak dua kali, pada bulan Maret dan bulan Juni. Penelitian ini bertjuan untuk mengetahui tingkat kesiapsiagaan masyarakat Desa Krandegan pada kondisi pra bencana banjir, saat bencana banjir, pasca bencana banjir, dan memberikan sebuah informasi kepada masyarakat setempat terkait kesiapsiagaan bencana banjir. Penelitian ini menggunakan angket atau kuesioner sebagai alat utama dengan menggunakan metode Purposive Sampling. Dari perhitungan kuesioner, hasil wawancara dari responden kemudian dideskripsikan berdasarkan data tambahan berupa pengamatan. Kemudian dilakukan pengukuran data dengan menggunakan skala likert, dan selanjutnya dilakukan pengolahan data. Hasil Penelitian yang sudah dilaksanakan, ada beberapa hal yang menjadi persoalan seperti tanggul yang kurang efektif, tidak adanya arah jalur evakuasi, serta kurangnya pemahaman masyarakat terhadap pengetahuan mitigasi bencana. Setelah dilakukan analisa data menunjukan bahwa tingkat pemahaman kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir masuk pada kategori “Siap” didapatkan hasil jumlah skor rata-rata 84,383. Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat menambah wawasan pengetahuan masyarakat mengenai persiapan sebelum banjir, saat banjir, dan pasca banjir.
Copyright (c) 2022 Nurmansyah Alami, Eko Riyanto, Luthfiwijaya Ashari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.