Jurnal Inovasi Pendidikan Sains (JIPS)

Identifikasi Potensi Lokal Madura Pantai Lon Malang Sebagai Sumber Belajar Materi Ekologi dan Keanekaragaman Hayati Indonesia

2025-06-05T17:25:59+07:00

Pemanfaatan potensi lokal Madura pada pembelajaran terkhusus materi IPA belum optimal. Pembelajaran IPA hanya berfokus pada buku paket dan Lembar Kerja Siswa. Adanya pengintegrasian potensi lokal yang dekat dengan kehidupan sekitar siswa kedalam materi IPA akan menciptakan pembelajaran yang kontekstual. Pembelajaran yang kontekstual akan menarik minat siswa dalam belajar, manambah pengalaman belajar dan siswa mudah dalam memahami materi tersebut. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji konsep IPA pada potensi lokal pantai Lon Malang sebagai sumber belajar materi ekologi dan keanekaragaman hayati Indonesia. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan metode deskriptif eksploratif. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan observasi, dokumentasi, wawancara dan kajian literatur. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian yaitu persiapan, pelaksanaan dan pengolahan data. Subjek penelitian ini meliputi pemandu wisata, kepala desa dan masyarakat sekitar. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, data display dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pantai Lon Malang memiliki ekosistem yang kompleks meliputi komponen penyusun ekosistem, tingkatan organisme, interaksi antar makhluk hidup, konservasi serta keberagaman keanekaragaman hayati didalamnya. Dengan demikian, potensi lokal Lon Malang dapat dijadikan sumber belajar bagi siswa pada materi ekologi dan keanekaragaman hayati Indonesia.

Implementasi Pendekatan Etno-STEM Materi Sistem Koloid Untuk Mengembangkan Berpikir Kreatif Peserta Didik Sekolah Menengah Atas

2025-06-05T17:25:59+07:00

Pembelajaran Etno-STEM membantu peserta didik menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dan memahami budaya-budaya setempat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pendekatan Etno-STEM; untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif peserta didik; untuk mengetahui hasil belajar peserta didik setelah mengimplementasikan pendekatan Etno-STEM pada proses pembelajaran materi sistem koloid. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik XI IPA SMA Seminari St. Rafael Oepoi Kupang yang berjumlah 14 orang. Jenis penelitian yang digunakan adalah one shot case study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Guru mampu dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Etno-STEM pada materi sistem koloid yang ditunjukan melalui skor rata-rata 4,00 termasuk dalam kategori baik. (2) Berpikir kreatif peserta didik meningkat setelah dilakukan penerapan Etno-STEM yang ditunjukan melalui rata-rata nilai tes berpikir kreatif yakni 84 dengan kategori tinggi. (3) Hasil Belajar Aspek Keterampilan (KI-4) dinyatakan tuntas dengan nilai rata-rata 86,9 dan Hasil Belajar secara keseluruhan dengan nilai rata-rata 87.

Perancangan E-Modul Electrostatic Discharge Berbasis Information and Communication Technology Pada Konsep Kelistrikan

2025-06-05T17:25:59+07:00

Perancangan e-modul EDS (Electrostatic Discharge) berbasis ICT (Information and Communication Technology) bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep kelistrikan bagi siswa SMP melalui pendekatan yang interaktif dan inovatif. E-Modul ini dirancang sebagai sarana pembelajaran berbasis teknologi yang memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi konsep Electrostatic Discharge (EDS) secara lebih mendalam, dengan memanfaatkan simulasi digital, animasi interaktif, serta latihan berbasis multimedia. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan tahapan analisis kebutuhan, perancangan modul, validasi ahli, serta uji coba kepada siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-modul EDS berbasis ICT efektif dalam meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran kelistrikan, serta memperkuat pemahaman mereka terhadap fenomena EDS dalam kehidupan sehari-hari. Evaluasi pembelajaran melalui pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan siswa memahami konsep dasar dan penerapan EDS. Selain itu, respon siswa terhadap penggunaan media ini sangat positif, karena dianggap lebih menarik dan mudah diakses dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional. Dengan demikian, pengembangan media e-modul EDS berbasis ICT dapat menjadi alternatif pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan literasi sains dan pemahaman konsep kelistrikan bagi siswa SMP.

Upaya Peningkatan Kinerja Ilmiah Mahasiswa Dengan Lembar Kerja Berbasis Proyek Pada Penurunan Kesadahan Dengan Adsorben Tulang Ayam

2025-06-05T17:25:59+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas dan kinerja ilmiah mahasiswa pada penerapan lembar kerja berbasis proyek untuk mengembangkan kinerja ilmiah pada penurunan kesadahan air sumur dengan adsorben limbah tulang ayam. Penelitian ini menggunakan metode pre-eksperimen dengan desain one shot case study. Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa semester VI prodi pendidikan kimia UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang mengikuti mata kuliah kimia pemisahan. Hasil penelitian ini menunnjukkan bahwa berdasarkan hasil penilaian lembar kerja didapatkan secara keseluruhan nilai rata-rata kemampuan mahasiswa dalam mengerjakan lembar kerja adalah 87 yang dikategorikan sangat baik, hasil observasi nilai rata-rata aktivitas mahasiswa secara keseluruhan yaitu 88 yang dikategorikan sangat baik, hasil penilaian terhadap keterampilan kinerja mahasiswa secara keseluruhan adalah 84 yang dikategorikan sangat baik, dan nilai rata-rata pada kinerja ilmiah setelah dianalisis secara keseluruhan mendapatkan nilai 86 yang dikategorikan sangat baik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lembar kerja berbasis proyek pada penurunan kesadahan air sumur dengan adsorben limbah tulang ayam dapat mengembangkan kinerja ilmiah mahasiswa.

Kajian Etnomedisan Obat Herbal Hipertensi Menggunakan Ekstrak Daun Penyambung Nyawa Pada Masyarakat Kampar Sebagai Sumber Belajar IPA

2025-06-05T17:25:59+07:00

Hipertensi adalah kondisi medis yang ditandai dengan tekanan darah yang konsisten lebih tinggi dari tingkat normal. Tekanan darah diukur dalam dua angka: sistolik (tekanan saat jantung memompa darah) dan diastolik (tekanan saat jantung beristirahat di antara detak). Kondisi ini dianggap hipertensi ketika tekanan darah sistolik setidaknya 140 mmHg atau tekanan darah diastolik setidaknya 90 mmHg. Tujuan dari penelitian ini menyelediki penggunaan ekstrak daun penyambung nyawa sebagai obat hipertensi di Kabupaten Kampar, khususnya di desa Pulau Payung. Penelitian ini mengevaluasi efektivitas ekstrak daun penyambung nyawa berdasarkan pengetahuan masyarakat lokal dan temuan ilmiah, serta memberikan rekomendasi untuk mendukung pengembangan dan pelestarian penggunaan ekstrak daun penyambung nyawa sebangai efektif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-April 2024 di desa Pulau Payung, kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Data dikumpulkan melalui data primer dikumpulkan melalui observasi dan wawancara dengan penduduk setempat, sedangkan data sekunder diperoleh dari studi literatur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang penggunaan ekstrak daun penyambung nyawa sebagai obat hipertensi diperoleh dari tradisi yang diwariskan oleh nenek moyang sampai sekarang ini. Pengetahuan tradisional ini dapat digunakan sebagai sumber pembelajaran melalui pendekatan etnosains dalam bidang etnomedisin, dengan mengubah pengetahuan lokal ke dalam kerangka ilmu pengetahuan ilmiah, Terdapat potensi sumber belajar IPA pengobatan tradisional yaitu struktur dan fungsi sistem organ pada tumbuhan dengan fokus pada daun, suhu dan kalor.