Program Kader Peduli Pornografi Guna Meningkatkan Pengawasan Ibu PKK Desa Sumberdadi dari Penyalahgunaan Pornografi Anak di Masa Pandemi
Abstract
Selama pandemi Covid-19 pengguna pornografi online meningkat secara tajam. Salah satu dampak negatif yang memprihatinkan adalah terdapatnya 2 kasus hamil di luar nikah pada desa Sumberdadi. Kondisi global yang membatasi mobiliitas masyarakat akibat pandemi membuat Ibu PKK desa Sumberdadi mengalami kesulitan dalam bertukar pikiran dengan orang lain dan membutuhkan program mengenai cara mengawasi dan menyikapi anak yang melakukan penyalahgunaan pornografi. Pengabdian masyarakat ini melakukan pencegahan penyalahgunaan pornografi anak dengan membentuk program Kader Peduli Pornografi. Metode pelaksanaan program ini dilakukan melalui grup WhatsApp dan Zoom sebagai wadah koordinasi serta rumah bayan desa Sumberdadi sebagai tempat penyuluhan secara luring dengan mengikuti protokol kesehatan Covid-19. Hasil program ini meliputi terlaksananya edukasi dan workshop peduli pornografi yang disertai peningkatan kemampuan literasi digital, terbitnya buku panduan peduli pornografi dan buku pedoman pelaksanaan program, serta terbentuknya jaringan komunikasi grup WhatsApp antara Kader Peduli Pornografi dengan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) desa Sumberdadi. Presentase keberhasilan program ini yaitu 71,25% pengawasan Ibu PKK terhadap anak sudah meningkat dan 80% anak-anak di desa Sumberdadi sudah menurun dalam mengakses konten pornografi. Keberlanjutan program ini adalah Kader Peduli Pornografi melaksanakan pekan peduli pornografi secara rutin setiap tiga bulan dan membantu proses rehabilitasi anak yang kecanduan pornografi oleh PLKB Desa Sumberdadi.
Downloads
Copyright (c) 2022 Muhamad Humam Safi'i, Isna Zahrotul Husna, Muhammad Iqbal Humaidil, Nita Wahyuni Dwi Puspitasari, Nofema Tria Liska
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.