Pemanfaatan Aplikasi Stellarium dan Alat Peraga Astronomi NASE (Network for Astronomy School Education) sebagai Pembelajaran Etnoastronomi

  • Azmi Khusnani IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
  • Adi Jufriansah IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
  • Wahyuningsih Wahyuningsih IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
  • Mohammad Fitri IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
  • Nurdin H. Abd. Rahman S. IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
  • Yanto Yanto IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
  • Yunita Kristianti Subandi IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
  • Endang Sulastri IKIP Muhammadiyah Maumere, Indonesia
Keywords: Alat Peraga, Astronomi, NASE, Sikka, Stellarium

Abstract

Waipare adalah salah satu daerah di kabupaten Sikka yang berada pada kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur. Kondisi geografis yang terletak dipesisir Laut Flores menjadikan masyarakat Waipare memahami kebudayaan setempat yang berkaitan dengan profesinya sebagai nelayan. Meskipun demikian kebudayaan yang ada belum terdapat hubungan dengan keilmuwan khususnya Astronomi. Tujuan pengabdian adalah melakukan edukasi pembelajaran Astronomi dengan pendekatan kebudayaan di masyarakat Waipare. Metode yang dilakukan adalah dengan memberikan edukasi melalui kegiatan workshop pembuatan alat peraga NASE dan pengamatan langit malam menggunakan aplikasi Stellarium. Sasaran pengabdian ini adalah anak-anak SD dan SMP. Hasil dan dampak pengabdian yang telah diberikan adalah terbentuk pemahaman terkait ilmu Astronomi, mampu membaca rasi bintang dengan melihat pola rangkaian bintang yang ada di langit, dan mampu menggunakan aplikasi Stellarium.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ariska, M., Akhsan, H., Muslim, M., & Azizah, S. N. (2021). Pemahaman Konsep Awal Mahasiswa Pendidikan Fisika Terhadap Materi Benda-Benda Langit dalam Perkuliahan Astrofisika. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika, 5(3), 405–413.
Bretones, P. S. (2019). Astronomy Education Research: Impact and Future Directions. EPJ Web of Conferences, 200(01022 (2019)), 1–11. https://doi.org/10.1051/epjconf/201920001022
Halim, S. (2020). Studi Analisis Terhadap Bintang Rigel Sebagai Acuan Penentu Arah Kiblat di Malam Hari. AL-AFAQ : Jurnal Ilmu Falak Dan Astronomi, 2(1), 31–52. https://journal.uinmataram.ac.id/index.php/afaq/article/view/2298
Jafari, S. (2020). The State of Astronomy Education in Iran: Challenges and Solutions. Communications of the Byurakan Astrophysical Observatory, 67(1), 103–110. https://doi.org/10.52526/25792776-2020.67.1-103
Jufriansah, A., Azmi, K., Wahyuningsih, & Fitri, M. (2022). Etnoastronomi, Kearifan Lokal Masyarakat Suku Bajo Wuring dalam Navigasi Menggunakan Rasi Bintang di MTs Muhammadiyah Wuring Nangahure. Jurnal Abdimas Patikala, 1(1), 215–220.
Malasan, H. L., Ros, R. M., Kunjaya, C., Soegiartini, E., Aprilia, & Romadhonia, R. W. (2020). Empowering Science Teachers in Indonesia through NASE Workshops. Proceedings of the International Astronomical Union, 367, 30–33. https://doi.org/10.1017/S1743921321000582
Ros, R. M., & Garca, B. (2019). Sciences and audiences along the last century: The impact of Astronomy Education. Proceedings of the International Astronomical Union, 349, 474–478. https://doi.org/10.1017/S1743921319000632
Published
2022-10-28
How to Cite
Khusnani, A., Jufriansah, A., Wahyuningsih, W., Fitri, M., Rahman S., N. H. A., Yanto, Y., Subandi, Y. K., & Sulastri, E. (2022). Pemanfaatan Aplikasi Stellarium dan Alat Peraga Astronomi NASE (Network for Astronomy School Education) sebagai Pembelajaran Etnoastronomi. Surya Abdimas, 6(4), 657-663. https://doi.org/10.37729/abdimas.v6i4.2114
Section
Articles