Konsistensi Representasi dalam Menyelesaikan Kasus Jarak Tempuh
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pemahaman konsep dan konsistensi mahasiswa dalam menggunakan konsep saat menyelesaikan soal fisika pada topik jarak benda dengan penyajian dalam format multi representasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian dilakukan pada 138 mahasiswa sarjana fisika tahun pertama di Universitas Negeri Malang. Instrumen penelitian terdiri dari 24 soal pilihan ganda. Soal dibuat dalam empat format representasi yakni (1) representasi matematis, (2) representasi tabel, (3) representasi grafik, dan (4) representasi visual (diagram gerak). Artikel ini membahas kemampuan mahasiswa dalam menentukan jarak tempuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep jarak tempuh objek masih rendah yang ditunjukkan dengan nilai rata-rata mahasiswa hanya 26,63 dan 97 (70,29%) mahasiswa tidak konsisten dalam menyelesaikan soal. Dari keempat format representasi, mahasiswa mengalami paling banyak kesulitan ketika menyelesaikan soal dalam format representasi matematis dan representasi grafik.
Downloads
References
E. Aka, E. Güven, and M. Aydoğdu, “Effect of Problem Solving Method on Science Process Skills and Academic Achievement,” vol. 7, no. 4, 2010.
D. A. Nur’aini, P. D. Lestari, and B. R. Kurniawan, “Pengembangan Asesmen Formatif Berbasis Komputer untuk Mengetahui Penguasaan Konsep Siswa pada Materi Hukum Bernoulli,” J Ris Pendidik Fis, vol. 5, no. 2, pp. 106–112, 2020.
F. F. M. Roja, L. Yuliati, and A. Suyudi, “Kemampuan Argumentasi dan Penguasaan Konsep Dinamika Rotasi dengan Pembelajaran Inkuiri untuk Pendidikan STEM pada Siswa Kelas XI SMAN 2 Malang,” vol. 5, no. 2, pp. 129–133, 2020.
G. Özdemir and D. B. Clark, “An Overview of Conceptual Change Theories,” Eurasia J Math Sci Technol Educ, vol. 3, no. 4, pp. 351–361, 2007, doi: 10.1021/jm00330a032.
M. B. Nakhleh, “Why some students don’t learn chemistry: Chemical misconceptions,” J Chem Educ, vol. 69, no. 3, pp. 191–196, 1992, doi: 10.1021/ed069p191.
D. Riwanto, A. Azis, and K. Arafah, “Analisis Pemahaman Konsep Peserta Didik dalam Menyelesaikan Soal-Soal Fisika Kelas X MIA SMA Negeri 3 Soppeng,” J Sains dan Pendidik Fis, vol. 15, no. 2, pp. 23–31, 2019.
W. Suana, “Meningkatkan Aktivitas Kolaboratif dan Pemahaman Konsep Mahasiswa pada Perkuliahan Fisika Dasar I melalui Lesson Study,” J EduMatSains, vol. 1, no. 1, pp. 1–14, 2016.
W. D. Puspitasari and F. Febrinita, “Persepsi Mahasiswa Tentang Pemahaman Konsep Kinematika Gerak Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis,” UPEJ Unnes Phys Educ J, vol. 9, no. 2, pp. 197–208, 2020, doi: 10.15294/upej.v9i2.41927.
J. Walker, R. Resnick, and D. Halliday, Fundamentals of Physics, 10th ed., vol. 1. USA: Jhon Wiley & sons,Inc, 2014.
I. D. Handayani, S. Lailiyah, and M. R. A. Taqwa, “Pemahaman Konsep Mahasiswa dalam Menentukan Posisi , Jarak Tempuh , dan Perpindahan,” J Inov Pendidik Fis dan Integr, vol. 02, no. 02, 2019.
M. R. A. Taqwa, A. Hidayat, and S. Sutopo, “Konsistensi Pemahaman Konsep Kecepatan dalam Berbagai Representasi,” J Ris dan Kaji Pendidik Fis, vol. 4, no. 1, p. 31, 2017, doi: 10.12928/jrkpf.v4i1.6469.
D. Hammer, “Student resources for learning introductory physics,” Am J Phys, vol. 68, no. S1, pp. S52–S59, 2000, doi: 10.1119/1.19520.
J. L. Docktor and J. P. Mestre, “Synthesis of discipline-based education research in physics,” Phys Rev Spec Top - Phys Educ Res, vol. 10, no. 2, p. 020119, 2014, doi: 10.1103/PhysRevSTPER.10.020119.
A. A. diSessa and B. L. Sherin, “What changes in conceptual change?,” Int J Sci Educ, vol. 20, no. 10, pp. 1155–1191, 1998, doi: 10.1080/0950069980201002.
D. Hammer, “Misconceptions or P-Prims: How May Alternative Perspectives of Cognitive Structure Influence Instructional Perceptions and Intentions?,” J Learn Sci, vol. 5, no. 2, pp. 97–127, 1996, doi: 10.1207/s15327809jls0502_1.
I. L. Afwa, Sutopo, and E. Latifah, “Deep learning question untuk meningkatkan pemahaman konsep fisika,” J Pendidik Teor Penelitian, dan Pengemb, vol. 1, no. 3, pp. 434–447, 2016.
D. Rosengrant, A. Van Heuvelen, and E. Etkina, “Do students use and understand free-body diagrams?,” Phys Rev Spec Top - Phys Educ Res, vol. 5, no. 1, pp. 1–13, 2009, doi: 10.1103/PhysRevSTPER.5.010108.
M. De Cock, “Representation use and strategy choice in physics problem solving,” doi: 10.1103/PhysRevSTPER.8.020117.
A. Suhandi and F. C. Wibowo, “Pendekatan Multirepresentasi dalam Pembelajaran Usaha-Energi dan Dampak Terhadap Pemahaman Konsep Mahasiswa,” J Pendidik Fis Indones, vol. 8, no. 1, pp. 1–7, 2012, doi: 10.15294/jpfi.v8i1.1988.
P. Nieminen, A. Savinainen, and J. Viiri, “Force concept inventory-based multiple-choice test for investigating students’ representational consistency,” Phys Rev Spec Top - Phys Educ Res, vol. 6, no. 2, pp. 1–12, 2010, doi: 10.1103/PhysRevSTPER.6.020109.
D. R. Badruzzaman, I. Kaniawati, and S. Utari, “Profil Konsistensi Representasi dan Konsistensi Ilmiah Siswa SMA Negeri di Kota Bandung Pada Materi Kinematika Gerak Lurus,” Semin Nas Fis, pp. 26–38, 2015.
D. Aminudin, A. Sutiadi, and A. Samsudin, “Representation Consistency and Consistency Scientific Profile of Motion,” WePFi Pendidik Fis, vol. 1, no. 3, p. 1, 2013.
R. A. Serway and C. Vuille, College Physics, 11th ed. Boston, MA: Cengage Learning, 2018.
R. D. Knight, Physics for Scientists and Engineers : A Strategic Approach, 4th ed. Boston, MA: Pearson Education, Inc., 2015.
E. T. Ruseffendi, Dasar Dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Eksakta Lainnya. Bandung: Tarsito, 1994.
A. Pujianto, Nurjannah, and I. W. Darmadi, “Analisis Konsepsi Siswa Pada Konsep Kinematika Gerak Lurus,” JPFT (Jurnal Pendidik Fis Tadulako Online), vol. 1, no. 1, pp. 16–21, 2013, doi: 10.22487/j25805924.2013.v1.i1.2370.
Z. Zaini, S. Sutrio, and G. Gunawan, “Pengaruh Pembelajaran Fisika Menggunakan Direct Insruction (Di) melalui Pemodelan Korektif Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas Viii SMPN 2 Labuhan Haji Tahun Ajaran 2013/2014,” J Pendidik Fis dan Teknol, vol. 1, no. 2, pp. 136–139, 2018, doi: 10.29303/jpft.v1i2.249.
M. R. A. Taqwa and L. Rivaldo, “Kinematics Conceptual Understanding : Interpretation of Position Equations as A Function of Time,” J Pendidik Sains, vol. 6, no. 4, pp. 120–127, 2018, doi: http://dx.doi.org/10.17977/jps.v6i4.11274.
B. L. Sherin, “How Students Understand Physics Equations,” Cogn Instr, vol. 19, no. 4, pp. 479–541, 2001, doi: 10.1207/S1532690XCI1904_3.
M. Kozhevnikov, M. A. Motes, and M. Hegarty, “Spatial Visualization in Physics Problem Solving,” Cogn Sci, vol. 31, no. 4, pp. 549–579, 2007, doi: 10.1080/15326900701399897.
L. C. McDermott, M. L. Rosenquist, and E. H. van Zee, “Student difficulties in connecting graphs and physics: Examples from kinematics,” Am J Phys, vol. 55, no. 6, pp. 503–513, 1987, doi: 10.1119/1.15104.
Sutopo, “Pembelajaran Kinematika Berbasis Diagram Gerak : Cara Baru dalam Pengajaran Kinematika,” in Prosiding Seminat Naisonal Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 2012, pp. 1–10, doi: 10.13140/RG.2.1.1964.6560.
Copyright (c) 2021 Teddy Amin Romansyah, Muhammad Reyza Arief Taqwa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.