Hubungan Antara Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Problem Based Learning Berbasis STEM
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning berbasis STEM. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di salah satu sekolah menengah pertama di Kota Palembang, yang berjumlah 262 siswa dan terbagi ke dalam sembilan kelas. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari satu kelas yang dipilih secara acak dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Kelas tersebut diberikan pembelajaran menggunakan model PBL berbasis STEM. Setelah penerapan model pembelajaran, data dikumpulkan melalui tes pilihan ganda yang terdiri dari 10 butir soal untuk mengukur kemampuan berpikir kritis dan 10 butir soal untuk mengukur hasil belajar. Skor dari masing-masing siswa kemudian dianalisis untuk mengetahui hubungan antara kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa terdapat hubungan yang posistif dan sangat kuat antara kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa pada materi pencemaran lingkungan. Uji hubungan antara kedua valiabel dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi product moment, yang menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,971. Nilai tersebut berada pada kategori korelasi sangat kuat dan positif. Selain itu, hasil uji signifikansi menujukkan nilai p = 0,000 (p < 0,05), yang berarti hubungan antara kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa bersifat signifikan secara statistik.
Downloads
Copyright (c) 2025 Ummi Maisyaroh, Moh.Ismail Sholeh, Pandu Laksono

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.




