Kemampuan representasi matematis siswa SMAN 1 Lewolema dalam menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear

  • Roberta Uron Hurit Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
  • Maria Magdalena K. Oreng Waton Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
  • Mancelina Perada Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
  • Agustina Somi Sili Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka
Keywords: kemampuan representasi, pendekatan matematika realistik, persamaan dan pertidaksamaan linear

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan representasi matematis siswa SMAN 1 Lewolema dalam menyelesaikan masalah persamaan dan pertidaksamaan linear menggunakan pendekatan matematika realistik. Kemampuan representasi siswa adalah kemampuan mengungkapkan atau merepresentasikan gagasan/ ide matematis sebagai alat bantu untuk menemukan solusi dari masalah matematika. Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian meliputi proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Pendekatan Matematika Realistik (PMR).  Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIA SMAN 1 Lewolema. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil  tes  dan wawancara  dianalisis  mengacu  pada  indikator PMR yaitu melihat kemampuan representasi siswa dalam membuat pemisalan, membuat pemodelan, menggambar grafik, dan menentukan himpunan penyelesaiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kelas X MIA SMAN 1 Lewolema sudah mampu memahami kemampuan representasi matematis dari soal persamaan dan pertidaksamaan linear. Hal ini ditunjukkan dengan analisis soal pada persamaan linear yang diberikan dimana beberapa siswa sudah mampu dalam menyelesaikannya dan sudah memenuhi semua indikator yang diteliti. Namun ada beberapa siswa yang belum mampu dalam memahami kemampuan representasi matematis. Hal ini ditunjukkan dengan belum terpenuhinya beberapa indikator yaitu yang membuat pemisalan pada kelompok 1. Sedangkan pada soal pertidaksamaan linear siswa sudah mampu memenuhi semua indikator yang diberikan yaitu membuat pemisalan, membuat pemodelan, menggambar grafik, dan menentukan himpunan penyelesaiannya.

References

Artiah, Untarti, R, (2017), Pengaruh Model Reciprocal Teaching terhadap Kemampuan Representasi Matematis Siswa Kelas Vll SMP Negeri 6 Purwokerto, Journal of Matematics Education Alpa Math, (3)1, 1-11.

Ahmad, S. dkk. (2020). Pendekatan Realistik dan Teori Van Hiele.Yogyakarta: Penerbit Deepublis

Umaedi, H. (2018). Meningkakan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMA Melalaui Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik. Pendidikan Matematika Raflesia. (3) 2, 94-106

Adri, N. dkk. (2017). Komunikasi Matematis Siswa Pengaruh Pendekatan Matematis Realistik. Gantang. (2)2, 113-122.

Hadi, S. (2015). Pendidikan Matematika Realistik dan Implementasinya. Banjarmasin: Tulip Banjarmasin

Hadi, S. (2017). Pendidikan Matematika Realistik: Teori, Pengembangan, dan Implementasinya. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada

Kartini. (2009), Peranan Reprentasi dalam Pembelajaran Matematika, Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, Yogyakarta, Universitas Negeri Yogyakarta.

Lestari, Eka Karunia., (2015). Penelitian Pendidikan Matematika, Bandung: PT. Refika Aditama.

NCTM, (2000), Principles and Standards for School Mathematic, Reston: The National Council of Thachers of Mathhematic, Ine.

Resi, (2021), Proses Matematisasi Mahasiswa Pendidikan Matematika Dalam Menyelesaikan Masalah Program Linear. Edukreasi: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran. (7)1, 1-8

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta CV

Wijaya, A. (2012). Pendidikan Matematika Realistik Suatu Alternatif Pendekatan Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Published
2022-12-25
How to Cite
Uron Hurit, R., Waton, M. M. K. O., Perada, M., & Sili, A. S. (2022). Kemampuan representasi matematis siswa SMAN 1 Lewolema dalam menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear. Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE), 8(2), 174-182. https://doi.org/10.37729/jpse.v8i2.2544