Analisis Kemampuan Dasar Keterampilan Proses Siswa Kelas XI IPA Melalui Metode Eksperimen pada Pokok Bahasan Elastisitas Madrasah Aliyah Negeri se-Kabupaten Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015
Abstract
Telah dilakukan penelitian guna mengetahui besarnya kemampuan dasar keterampilan proses siswa, aspek yang paling tinggi dan rendah, serta hubungan antara aspek investigasi, observasi, klasifikasi, prediksi, interpretasi, dan komunikasi dengan metode eksperimen. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif guna memperoleh data mengenai perkembangan kemampuan dasar keterampilan proses siswa kelas XI IPA melalui metode eksperimen. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri dengan jumlah 100 siswa. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian statistik deskriptif menunjukkan besarnya kemampuan dasar keterampilan proses siswa dalam investigasi 86,58% berkategori sangat baik, observasi 84,37% berkategori sangat baik, klasifikasi 83,25% berkategori sangat baik, prediksi 75,75% berkategori baik, interpretasi 79,75% berkategori baik, dan komunikasi 78,58% berkategori baik. Aspek yang paling tinggi investigasi sedangkan aspek yang paling rendah prediksi. Hasil analisis data menggunakan korelasi Rank Spearman menunjukkan bahwa: hubungan investigasi dengan metode eksperimen tidak signifikan dengan =0,851, observasi dengan metode eksperimen tidak signifikan dengan =0,876, klasifikasi dengan metode eksperimen tidak signifikan dengan =0,051, prediksi dengan metode eksperimen tidak signifikan dengan =0,833, interpretasi dengan metode eksperimen tidak signifikan dengan =0,516, dan komunikasi dengan metode eksperimen tidak signifikan dengan =0,767. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan dasar keterampilan proses siswa kelas XI IPA melalui metode eksperimen pada pokok bahasan elastisitas Madrasah Aliyah Negeri se-Kabupaten Kebumen tahun pelajaran 2014/2015 sudah berkembang dengan sangat baik.